Kriteria Padi yang Cocok Ditanam Dalam Sistem Minapadi

Publish On February 14, 2023

Kriteria Padi yang Cocok Ditanam Dalam Sistem Minapadi - Agroqu

Pemeliharaan ikan bersama dengan padi ternyata dapat menaikkan produksi padi. Walau begitu, sebagai pembudidaya harus memahami ciri-ciri padi yang akan ditanam. Saat hendak mulai menerapkan sistem minapadi, sebaiknya memilih varietas padi yang memiliki kriteria sebagai berikut:

  • Tahan genangan pada awal pertumbuhan
  • Ketinggian tanaman sedang
  • Perakaran dalam, karena sawah merupakan lahan yang terendam, maka tanaman padi yang ditanam sebaiknya mempunyai perakaran yang dalam dan kuat agar tidak mudah roboh.
  • Cepat beranak, kurang lebih 7 hari setelah penanaman padi, areal akan digenangi air. Untuk menghindari keterlambatan pertumbuhan tunas akibat genangan tadi, sebaiknya dipilih tanaman padi yang cepat bertunas banyak.
  • Batang kuat dan tidak mudah rebah Karena banyak air di sekitar perakaran, maka kemungkinan air yang diserap tanaman lebih banyak. Akibatnya, batang tanaman padi menjadi lemah. Untuk mencegah masalah itu, sebaiknya padi yang ditanam mempunyai batang yang kuat dan tidak rendah.
  • Tahan hama dan penyakit, semua tanaman yang akan ditanam harus mempunyai sifat terhadap hama penyakit.
  • Produksi tinggi, rata-rata hasil produksi padi 4-8 ton/ha.
  • Daun tegak, untuk memperbanyak sinar matahari yang dapat diterima oleh permukaan daun, sehingga diharapkan hasil fotosintesis besar dan hasil padi tentunya akan meningkat

Adapun beberapa varietas padi di bawah ini dinilai cocok dan memenuhi kriteria yang disyaratkan untuk minapadi, yakni:

1.Varietas Citandui

Bentuk tanaman tegak dan tingginya 95-110 cm. Anakan tergolong banyak dan produktif. Warna batang ungu dan warna gabah kuning bersih dengan bagian ujung berwarna ungu. Bentuk gabah ramping. Varietas ini tidak mudah rebah dan tahan terhadap hama wereng coklat biotipe 1,2, dan 3, sekaligus tahan terhadap penyakit bakteri hawar daun. Padi jenis ini cukup baik untuk ditanam di sawah yang berada di ketinggian dibawah 500 m dpl. Potensi hasil 4,5- 5,0 ton/hektar gabah kering

2.Varietas IR 64

Umur tanam padi ini bisa mencapai 155 hari, batangnya tegak dan memiliki tinggi 85 cm. Anakan produktifnya juga banyak. Warna batang hijau dan warna gabah kuning bersih. Bentuk gabah ramping panjang dengan rasa nasi enak. Padi jenis ini tahan terhadap serangan hama wereng coklat biotipe 1 dan 2 serta wereng hijau. Agak tahan terhadap hawar daun dan tahan terhadap virus kerdil rumput. Padi jenis ini baik ditanam di sawah irigasi di dataran rendah. Potensi hasil 5,0 ton/hektar gabah kering

3.Varietas Dodoka

Bentuk tanamannya tegak dengan tinggi sekitar 80-95 cm dan usia tanaman sekitar 100-105 hari. Anakan produktif termasuk sedang, warna batang dan daun hijau, sedangkan gabahnya berwarna seperti jerami atau coklat. Bentuk gabah ramping dengan rasa enak. Varietas ini termasuk jenis padi yang tidak mudah rebah. Tahan terhadap hama wereng coklat biotipe 1 dan 2. Tahan terhadap serangan penyakit blas dan bakteri hawar daun. Potensi hasilnya 5,1 ton/hektar gabah kering.

4.Varietas Ciliwung

Umur tanaman 121 hari dengan bentuk tanaman tegak, dan tinggi 101 cm. Anakan produktif banyak, warna batang hijau dan warna gabah kuning bersih dan rasa nasi enak. Tahan terhadap kerebahan, hama wereng coklat biotipe 1 dan 2, wereng hijau, dan ganjur. Tahan terhadap penyakit tungro dan bakteri hawar daun. Potensi hasil 4,8 ton/ hektar.

5.Varietas Ciherang

bentuk gabahnya panjang, ramping dan tinggi 107-155 cm. Anakan produktif banyak, warna gabah kuning bersih. Tahan terhadap wereng coklat dan hawar daun. Baik ditanam di lahan sawah dengan irigasi dataran rendah sampai 5000 m dpl. Potensi hasil 5-8,5 ton/hektar.

Maka dari itu, untuk mencapai hasil yang maksimal, Agroqu selalu teliti dalam memilih padi yang akan digunakan saat hendak memulai pelaksanaan sistem minapadi. Karena pemilihan padi yang tepat sangat berpengaruh dalam menciptakan hasil yang unggul dan produktivitas yang tinggi.

k

Silakan tinggalkan komentar:

Artikel lainnya dari Agroqu:

Share This